Skip To Content

Posted By: Rayhan Naufaldi Hidayat On April 27^th 2016

340 Peoples Like This Article

Hello sahabat pengunjung setia Planet Teknologi.

Saat ini, media penyimpanan file portable seperti flashdisk itu keberadaannya sangatlah dibutuhkan bagi kebanyakan orang pengguna computer atau laptop. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor utama seperti ukuran fisiknya, bentuk fisiknya, kapasitas penyimpanannya dan kemampuan transfer file dari flashdisk itu sendiri yang dapat memudahkan para pengguna computer atau laptop itu membawa semua file-file yang dimilikinya kemanapun.

Jika kita perhatikan dengan seksama, ukuran fisik suatu flashdisk itu sangatlah beragam, mulai dari sekecil memory card hingga sebesar card reader. Selain itu, semakin hari bentuk suatu flashdisk pun juga semakin beragam dan unik. Ada yang seperti replika ice cream, guitar, mobil, coca-cola dan masih banyak lagi. Semua itu tidak akan ada gunanya jika fungsi utama dari flashdisk itu sendiri tidak cukup memadai. Maka dari itu, saat ini banyak perusahan-perusahan pembuat flashdisk seperti Kingston, Toshiba dan Sandisk berlomba-lomba membuat flashdisk dengan kapasitas penyimpanan yang sangat besar bahkan hampir menyamai harddisk dan kemampuan untuk transfer file yang sangat cepat.

Namun, dari sekian banyaknya kelebihan dari flashdisk itu, ada juga sedikit kelemahannya. Apa itu?

Salah satu kelemahan yang paling menonjol dari flashdisk ialah berasal dari ukuran fisiknya. Karena ukuran fisik dari flashdisk itu relatif kecil, maka tidak sedikit orang yang menjadi lalai, seperti jatuh, hilang dan sebagainya. Tentu hal itu sangat merugikan bukan? Terlebih jika flashdisk yang sudah jatuh atau hilang itu ditemukan orang jahat untuk disalah gunakan.

Nah, untuk meminimalisir kejadian itu, kita bisa menggunakan satu cara agar orang jahat itu setidaknya harus bekerja keras terlebih dahulu untuk mendapatkan file kita yang berada didalam flashdisk tersebut. Lalu cara apakah yang dimaksud?

Cara itu ialah dengan memberi flashdisk kita password atau kata sandi sebagai bentuk proteksi terhadap file-file yang berada didalamnya. Untuk melakukan hal itu, kita tidak usah repot-repot menginstall software kusus terlebih dahulu atau semacamnya, karena kita hanya cukup menggunakan fasilitas yang sudah diberikan oleh windows yaitu BitLocker.

Untuk cara penggunaannya, sahabat bisa menemukan uraian selengkapnya berikut ini.

Instruksi:

1. Tancapkan flashdisk yang ingin diproteksi kedalam laptop sahabat.
2. Tekan Windows+E untuk membuka Windows Explorer.
3. Cari nama flashdisk sahabat atau kata-kata removable disk didalam Windows Explorer.
4. Tekan tombol Aplikasi, lalu tekan panah bawah hingga pilihan Turn On Bitlocker dan Enter.
5. Akan muncul jendela Bitlocker seperti dibawah ini. Beri tanda centang dengan cara menekan spasi pada tulisan Use a password to unlock the drive, lalu tekan tab sekali untuk mengisi password dari flashdisk sahabat. Kemudian tekan tab kembali untuk mengulang password tersebut dan terakhir tekan tab hingga pilihan Next button, lalu Enter.
   Use a password to unlock the drive check box check
   Enter password: edit protected
   Confirm password: edit protected
   Use my smart card to unlock the drive check box not check
6. Simpan file recovery dari password flashdisk sahabat dengan cara menekan tab hingga menemukan pilihan Save to a file, lalu enter. Selanjutnya, tentukan lokasi penyimpanan file seperti biasa.
7. Tekan panah bawah sekali dari pilihan Encrypt use this space only untuk mengarahkan cursor tepat di pilihan Encrypt entire drive. Lalu, tekan tab sekali hingga pilihan next button dan enter.
8. Jika semua sudah selesai, tekan enter pada pilihan Start Encrypting.
9. Tunggu beberapa saat hingga proses selesai.
10. Jika sudah, tekan enter pada pilihan Close button untuk menutup jendela Bitlocker.
11. Restart laptop sahabat seperti biasa.

Sekian yang dapat saya sampaikan, semoga berhasil. Terima kasih telah mengunjungi halaman ini.

1413 Visitors

No Comments Available

-[Your IP Address:3.144.35.148]-